penggunaan arang briket – Arang briket adalah sebuah blok bahan yang dapat dibakar serta digunakan sebagai bahan bakar untuk memulai dan mempertahankan nyala api. Arang briket terbuat dari bahan yang mudah terbakar seperti arang kayu, arang sekam, arang batok kelapa, ampas tebu, dan lain-lain. Berikut ini penggunaan arang briket yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya di Indonesia.
Penggunaan Arang Briket
Salah satu kegunaan arang briket adalah sebagai sumber energi alternatif yang lebih murah dan hemat dari pada minyak atau arang kayu. Arang briket dapat digunakan untuk memasak, menghangatkan ruangan, menyalakan api unggun, atau bahkan sebagai bahan bakar mesin.
Arang briket juga memiliki massa bakar yang lebih lama jika dibandingkan dengan arang kayu, sehingga dapat menghemat pengeluaran dan mengurangi frekuensi pengisian ulang.
Selain itu, arang briket juga memiliki kegunaan sebagai bahan bakar yang lebih aman dan mudah digunakan. Arang briket tidak mudah meledak atau menyala sendiri seperti minyak tanah atau gas elpiji.
Serta, arang ini juga tidak mengeluarkan asap atau bau yang menyengat seperti arang kayu. Arang briket mudah disimpan dan dipindahkan karena bentuknya yang padat dan ringan. Arang briket juga tidak perlu diipas atau ditambahkan secara berulang saat digunakan, karena nyala apinya stabil dan merata.
Kegunaan lain dari arang briket adalah sebagai bahan bakar yang ramah lingkungan. Arang briket dibuat dari limbah organik yang biasanya dibuang atau dibakar, sehingga dapat mengurangi pencemaran udara dan menghemat sumber daya alam.
Arang briket juga memiliki kadar karbon monoksida (CO) dan karbon dioksida (CO2) yang lebih rendah dari pada arang kayu, sehingga dapat mengurangi efek rumah kaca dan pemanasan global.
Cara pembuatan arang briket sendiri tidak terlalu sulit dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Secara umum, tahapan pembuatan arang briket dimulai dari pengarangan dan penggilingan, pencampuran arang dengan perekat seperti tepung kanji atau tepung jagung, pengempaan menggunakan mesin press briket arang atau cetakan manual, pengeringan di bawah terik matahari atau oven, dan pengemasan.
Jika belum jelas Anda dapat melihat video yang ada di youtube. Terdapat banyak video tutorial cara membuat arang briket dari berbagai bahan di internet yang dapat dijadikan referensi.
Cara Memilih Arang Briket
Untuk memilih arang briket yang berkualitas, Anda dapat memperhatikan beberapa hal berikut:
- Komposisi karbon tetap: Arang briket yang berkualitas tinggi akan memiliki komposisi karbon tetap yang lebih tinggi, yang akan menghasilkan nilai kalor yang tinggi selama proses pembakaran. Komposisi karbon tetap di Indonesia, berdasarkan Standar Nasional Indonesia (NSI) adalah sekitar 77%.
- Jenis kayu: Pilihan jenis kayu sangat berpengaruh pada kualitas arang briket yang dihasilkan. Gunakan jenis kayu keras seperti jati, merbau, atau sengon untuk menghasilkan arang briket yang lebih baik.
- Bentuk dan ukuran: Arang briket yang berkualitas bagus adalah arang briket yang kokok, bersih, dan tidak banyak menghasilkan debu hitam yang bisa menempel di tangan. Bentuk dan ukuran arang briket juga harus seragam dan sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Kemasan: Kemaslah arang briket dengan kemasan yang bagus dan menarik. Dengan kemasan yang bagus dan menarik, maka harga arang briket bisa menjadi lebih tinggi dan lebih menarik konsumen luar negeri. Kemasan juga harus kuat dan tahan lama agar arang briket tidak mudah rusak atau basah saat disimpan atau dikirim.
Demikianlah artikel tentang kegunaan arang briket dan cara memilih arang briket yang berkualitas. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang berguna bagi Anda dan pembaca lainnya.
Jika Anda bingung mau membeli arang briket dimana. Anda dapat membeli arang briket di jual arang briket yang menjual dengan harga grosir.
Terima kasih.